Dukungan Casillas untuk Sang Entrenador

[You must be registered and logged in to see this image.]
Gijon - Akibat skorsing dua laga yang diterimanya serta perselisihannya dengan Manolo Preciado, Jose Mourinho bisa jadi "musuh bersama" di Spanyol. Namun Mourinho tak sendiri karena para pemain khususnya Iker Casillas berada di belakangnya.

Pertengahan pekan lalu Mourinho memulai "aksi kontroversialnya" kala melepas protes keputusan wasit saat laga leg II Copa Del Rey kontra Real Murcia. Dalam laga yang dimenangi Madrid dengan skor 5-1 itu, Mourinho memprotes gol Sergio Ramos yang dianulir karena wasit di babak pertama.

Atas perbuatannya itu Mourinho diusir keluar lapangan dan selanjutnya menerima sanksi dua pertandingan yang sudah berjalan saat melawan Sporting Gijon kemarin. Namun perilaku kontroversial prai Portugal itu tak sampai di situ saja.

Beberapa hari sebelum pertandingan, pelatih Gijon Preciadi menyebut Mourinho sebagai "penjahat" karena ia dituding Mourinho menurunkan tim lemah kala bertemu Barcelona di Nou Camp awal musim ini. Atas hal itu pun, manajemen Madrid sudah melarang asisten Mourinho, Aitor Karanka, menghadiri jumpa pers pra laga, Sabtu (13/11/2010).

Dengan fakta yang ada saat ini, Mourinjo sepertinya memulai "kebiasaan" lamanya yakni mencari "musuh" atau orang yang sering beradu mulut dengannya. Bisa jadi Mourinho pun bakal mendapat perlakuan sama seperti saat ia dimusuhi media seantero Italia kala menangani Inter Milan musim lalu.

Pada saat laga Madrid melawan Gijon, publik tuan rumah di stadion El Molinon terlihat "panas" menyambut kedatangan Casillas dkk termasuk Mourinho yang duduk di VIP Box.

Namun bagi Casillas hal itu adalah normal jika fans mendukung tim kesayangannya bertanding. Bagi pesepakbola yang juga kapten timnas Spanyol itu, Mourinho seratus persen akan didukungnya apapun reaksi pendukung Gijon atau tim lain atas perbuatan Mourinho baru-baru ini.

"Game kemarin berjalan sangat sulit untuk banyak alasan, seperti karena komentar-komentar yang dibuat sebelum laga, atmosfer di dalam stadium," tutur Casillas di ESPN.

"Kami hadapi tantangan itu dan kami pun meraih tiga poin vital. Tak apa jika atmosfer stadium yang ada seperti itu. Normal jika publik tuan rumah mendukung timnya 100 persen," sambungnya.

"Kami merespon hal itu dengan baik. Dari apa yang sudah dikatakan, aku sepenuh hati membela pelatihku. Aku menghargai pendapat yang lain namun aku tidak ingin membela mereka. Aku akan selalu mendukung pelatihku di mana ia adalah yang terbaik," tuntas kiper berusia 29 tahun itu.

detiksport