Poulsen: Liverpool Diterpa Krisis Besar

[You must be registered and logged in to see this image.]
Liverpool - Zona degradasi boleh jadi bukan tempat yang pas bagi Liverpool. Namun faktanya saat ini situasi tersebut terjadi. Gelandang "Si Merah" Christian Poulsen pun mengatakan bahwa timnya tengah diterpa krisis besar.

Liverpool adalah salah satu klub sarat sejarah khususnya di Inggris. Bersama Manchester United, tim asal kota pelabuhan ini merupakan kolektor gelar juara liga terbanyak.

Dalam beberapa tahun terakhir, The Anfield Gank selalu finis di posisi empat besar. Pengecualian untuk musim lalu di mana mereka terlempar dari Big Four.

Untuk musim ini, Liverpool menjalani start buruk yang melemparkan mereka ke zona degradasi. "Pembicaraan soal krisis di sini mengemuka, terutama saat kami kalah melawan Blackpool dan hal itu memang sulit dibantah," ujar Poulsen di Liverpool Daily Post.

"Liverpool merupakan tim besar dan seharusnya bisa mendapatkan tiga poin melawan tim seperti Blackpool dan Sunderland, apalagi dengan keuntungan tampil di kandang," lugas gelandang asal Denmark itu.

"Namun kami hanya bisa mendapatkan satu poin dari dua laga dan itu menunjukkan bahwa kami dalam keadaan krisis besar," ungkap mantan pemain Juventus tersebut.

Poulsen menilai bahwa kegagalan menang melawan Sunderland dan Blackpool diakibatkan oleh kesalahan The Reds sendiri.

"Hasil yang kami dapat tidak cukup baik dan sangat sulit menjelaskan itu semua. Saya tak bisa menjawab. Saya hanya bisa bilang kami membikin kesalahan dan kehilangan penguasaan bola kala menghadapi Blackpool dan Sunderland dan mereka menghukum kami dengan gol yang mereka cetak."

Kerja keras menjadi satu-satunya jalan bagi Liverpool untuk menyelamatkan dirinya sendiri. "Saat ini segala sesuatunya berlangsung tak sesuai harapan. Namun bagi kami sudah jelas: kami harus memperbaiki kesalahan dan mengubah peruntungan kami melalui kerja keras," ujar Poulsen.

Bagaimana soal manajer Roy Hodgson yang mulai menduduki kursi panas? "Manajer telah bekerja sangat keras untuk mengubah keadaan, dan saya harap kami segera bisa menemukan titik balik sesegera mungkin," tuntas Poulsen.
Sumber : detiksport.com