Riedl & Pikal pun Ikut Heran
Page 1 of 1
Riedl & Pikal pun Ikut Heran
[You must be registered and logged in to see this image.]
Jakarta - Andai Indonesia dan Filipina jadi menggelar dua laga semifinal di Jakarta, ada dua orang di kubu 'Merah-Putih' yang merasa heran. Mereka adalah pelatih Alfred Riedl dan asistennya, Wolfgang Pikal.
Setelah dinyatakan tak punya kandang yang layak untuk menggelar laga semifinal, Jakarta pun diputuskan menjadi "kandang" untuk Filipina. Padahal sebelumnya sempat dikabarkan laga leg I akan dihelat di tempat netral; di Singapura atau Malaysia.
Hal yang kemudian jadi kontroversi karena terjadi silang pendapat antara dua kubu di Federasi Sepakbola Filipina. Namun, tetap saja pemilihan SUGBK sebagai home ground Filipina membuat Riedl dan Pikal tak habis pikir atas keputusan itu.
"Keputusan (memainkan dua laga di GBK) ini abnormal," cetus Riedl usai memimpin latihan tim di Lapangan C, Senayan, Jumat (10/12/2010) sore WIB.
"Kalau saya jadi pelatih Filipina, tak mungkin lah saya memilih bermain di sini. Saya lebih baik memilih Malaysia, kan orang-orang sana 'benci' kita," timpal Pikal.
Apa pun itu kemungkinan laga semifinal dipindah masih terbuka, setelah Vietnam menawari diri jadi "kandang" untuk Filipina.
detiksport
Jakarta - Andai Indonesia dan Filipina jadi menggelar dua laga semifinal di Jakarta, ada dua orang di kubu 'Merah-Putih' yang merasa heran. Mereka adalah pelatih Alfred Riedl dan asistennya, Wolfgang Pikal.
Setelah dinyatakan tak punya kandang yang layak untuk menggelar laga semifinal, Jakarta pun diputuskan menjadi "kandang" untuk Filipina. Padahal sebelumnya sempat dikabarkan laga leg I akan dihelat di tempat netral; di Singapura atau Malaysia.
Hal yang kemudian jadi kontroversi karena terjadi silang pendapat antara dua kubu di Federasi Sepakbola Filipina. Namun, tetap saja pemilihan SUGBK sebagai home ground Filipina membuat Riedl dan Pikal tak habis pikir atas keputusan itu.
"Keputusan (memainkan dua laga di GBK) ini abnormal," cetus Riedl usai memimpin latihan tim di Lapangan C, Senayan, Jumat (10/12/2010) sore WIB.
"Kalau saya jadi pelatih Filipina, tak mungkin lah saya memilih bermain di sini. Saya lebih baik memilih Malaysia, kan orang-orang sana 'benci' kita," timpal Pikal.
Apa pun itu kemungkinan laga semifinal dipindah masih terbuka, setelah Vietnam menawari diri jadi "kandang" untuk Filipina.
detiksport
Alex- V.I.P
- Posting : 225
Points : 655
Reputation : 4
Join date : 2010-10-03
Location : Bandung
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
|
|